lintasbantulnews.com // Polda DIY menggelar acara Wiwitan Pasa #II 2024 mulai tanggal 7-9 Maret 2024 di halaman depan dan belakang Mapolda DIY. Acara yang berkolaborasi dengan budayawan, kelompok seni, dan penggiat UMKM ini dibuka dengan meriah pada Kamis malam, 7 Maret 2024.
Kombes Pol Nugroho Arianto, S.I.K., M.H., Kabidhumas Polda DIY, menjelaskan bahwa Wiwitan Pasa #II 2024 memiliki tujuan sebagai ajang silaturahmi antara Polri dan masyarakat. Acara ini terbuka untuk umum, menciptakan kesempatan bagi masyarakat Yogyakarta untuk berinteraksi dengan kepolisian.
Salah satu sorotan utama dalam acara ini adalah pementasan seni daerah yang memperkaya kebhinekaan budaya Yogyakarta. Yogyakarta, sebagai Indonesia mini, memiliki penduduk yang berasal dari berbagai daerah dengan suku dan budaya yang beragam.
Pada hari pertama, penonton dapat menikmati Tarian Bedana Kipas dari Lampung, Tarian De Cembre dari Papua, dan pertunjukan Jathilan yang dipersembahkan oleh anggota Ditpolairud Polda DIY. Sementara di hari kedua, acara akan menampilkan Tarian Rampak Gedrug Buto dari Magelang, Tarian Angguk Putri Sekar Kencono dari Kulonprogo, serta Tarian Cikruhan dari Jawa Barat.
Hari ketiga akan menampilkan Tarian Pa’Gellu dari Toraja, Tari Piring dari Sumatra Barat, dan Tari Kataga dari NTT. Setiap tarian daerah yang dipertunjukkan tahun ini diharapkan memberikan pengalaman yang berbeda dan mendidik, menjelajahi kekayaan budaya Indonesia.
Nugroho berharap bahwa suguhan tarian daerah ini dapat menjadi sarana edukasi bagi pengunjung, terutama anak-anak, untuk lebih memahami dan menghargai keanekaragaman budaya Indonesia. Semoga kegiatan Wiwitan Pasa #II 2024 mampu merajut kebhinekaan dan memperkuat hubungan antara Polri dan masyarakat di Yogyakarta. (NN lbn)